THE SINGLE BEST STRATEGY TO USE FOR AYAT ALKITAB TENTANG BERJUANG

The Single Best Strategy To Use For ayat alkitab tentang berjuang

The Single Best Strategy To Use For ayat alkitab tentang berjuang

Blog Article

Refleksi: Paulus menguraikan sebuah proses ilahi di mana penderitaan bukanlah sesuatu yang sia-sia, melainkan sebuah sarana menuju kedewasaan rohani. Perkembangan dari penderitaan menuju pengharapan ini didukung oleh pengalaman akan kasih Allah melalui Roh Kudus.

Pelayanan ini bukanlah tentang kami sendiri, tetapi tentang bagaimana Tuhan berkarya bagi kaum muda Indonesia melalui ranah digital. Pelayanan kami didukung oleh ratusan kontributor yang tekun dan setia mengirimkan karya-karyanya kepada kami sampai dengan hari ini.

adalah suatu hal yang wajib dan tidak boleh tidak, setiap orang percaya  membangun diri  sendiri diatas dari iman yang murni. Dengan jelas dikatakan bahwa kita harus membangun diri didalam iman, karena hal ini  adalah  sangat penting.  Dalam Roma ten : 17 dikatakan

Sebab itu apakah yang akan kita katakan tentang semuanya itu? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita?

عَنْ ‌أَبِي الدَّرْدَاءِ قَالَ: « قَامَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يصلى فَسَمِعْنَاهُ يَقُولُ: ‌أَعُوذُ ‌بِاللهِ ‌مِنْكَ. ثُمَّ قَالَ: أَلْعَنُكَ بِلَعْنَةِ اللهِ ثَلَاثًا، وَبَسَطَ يَدَهُ كَأَنَّهُ يَتَنَاوَلُ شَيْئًا. فَلَمَّا فَرَغَ مِنَ الصَّلَاةِ قُلْنَا: يَا رَسُولَ اللهِ، قَدْ سَمِعْنَاكَ تَقُولُ فِي الصَّلَاةِ شَيْئًا لَمْ نَسْمَعْكَ تَقُولُهُ قَبْلَ ذَلِكَ، وَرَأَيْنَاكَ بَسَطْتَ يَدَكَ.

Ini mungkin terdengar sulit dilakukan, tetapi sebagai orang percaya, kita harus mempraktikkan kasih dan pengampunan seperti yang ditunjukkan oleh Kristus.

Yang menjadi dasar kebenaran bagi kita  untuk membangun diri dalam iman adalah Tuhan Yesus Kristus dan tidak ada dasar lain yang dapat diletakkan selain dasar yang telah diletakkan  

Itulah sebabnya kita berjerih payah dan berjuang, karena kita menaruh pengharapan kita kepada Allah u  yang hidup, Juruselamat semua manusia, v  terutama mereka yang percaya.

عن علي بن أبي طالب رضي الله عنه قال: (لمَّا وُلِدَ الحسنُ سمَّيتُه حرباً، فجاء النبي صلى الله عليه وسلم فقال: أروني ابني، ما سميتموه؟ قلنا: حرباً، قال: بل هو حسن، فلما وُلِدَ الحسين سمَّيتُهُ حرباً، فجاء النبي صلى الله عليه وسلم فقال: أروني ابني، ما سميتموه؟ قلنا: حرباً، قال: بل هو حسين، فلما وُلِدَ الثالث سمَّيتُهُ حرباً، فجاء النبي صلى الله عليه وسلم فقال: أروني ابني، ما سميتموه؟ قلنا: حربا، فقال: بل هو محسن

tetapi di dalam anggota-anggota tubuhku aku melihat hukum lain yang berjuang a  melawan hukum akal budiku dan membuat aku menjadi tawanan hukum dosa b  yang ada di dalam anggota-anggota tubuhku.

Hidup tata ibadah perayaan natal ini penuh dengan pasang surut. Ini adalah perjalanan yang penuh dengan kegembiraan dan kebahagiaan serta masa-masa perjuangan dan kesulitan.

Kita semua tentunya mengharapkan ayat tersebut terjadi dalam hidup kita. Tapi ternyata bukan hanya itu satu-satunya ayat yang memotivasi kita untuk tetap berharap dan bermimpi besar bahkan saat kita menghadapi masa-masa sulit saat ini.

Kita juga harus selalu ingat bahwa Allah memiliki rencana yang lebih baik dan indah untuk hidup kita di masa depan.

Berjuanglah untuk masuk melalui pintu yang sesak itu! Sebab Aku berkata kepadamu: Banyak orang akan mencoba untuk masuk, tetapi tidak dapat.

Report this page